Dana Segar Untuk Modal Usaha? Pinjaman Online Saja

Bagi sebagian orang, pinjaman atau kredit tak hanya untuk memenuhi kebutuhan hidup tersier seperti liburan atau untuk mewujudkan keinginan memiliki rumah maupun kendaraan bermotor pribadi. Beberapa di antaranya justru memerlukan pinjaman uang untuk dapat mengembangkan usahanya. Apalagi ketersediaan modal usaha memang menjadi hal yang paling penting agar usaha yang dijalanan dapat terus aktif dan berkontribusi bagi pendapatan sehari-hari.

Bantuan modal usaha memang sekarang banyak ditawarkan oleh pihak perbankan. Untuk menggaet minat nasabah, iming-iming bunga rendah dan angsuran yang dapat disesuaikan pun menjadi keuntungan yang ditawarkan. Sayangnya, proses pengurusannya terkadang memerlukan waktu dan banyak syarat, sehingga tak jarang banyak calon nasabah yang gagal mendapatkan pinjaman setelah mengurus berbagai dokumen.

Masalah ini rupanya yang dilirik oleh penyedia layanan kredit non perbankan, yang memanfaatkan sistem jaringan internet sebagai sarana untuk berhubungan dengan nasabahnya. Kadang juga layanan kredit yang akrab disebut pinjaman online ini juga berbasis aplikasi yang mudah dioperasikan di ponsel pintar Android. Tingginya kebutuhan masyarakat Indonesia terhadap dana segar yang mudah cair tanpa syarat yang ribet, tentunya menjadi peluang yang sangat potensial untuk dapat dikembangkan.

Tak berbeda dari layanan kredit dari pihak perbankan, pinjaman online juga memiliki berbagai produk unggulan yang dapat dipilih oleh calon nasabah, tergantung dengan kebutuhannya. Seperti Kredit Tanpa Agunan yang kerap digunakan untuk liburan bersama keluarga, Kredit Pemilikan Rumah untuk nasabah yang ingin memiliki rumah sendiri, hingga kredit untuk modal usaha.

Layanan ini pun diakui jauh lebih mudah pengurusannya dibandingkan dengan pinjaman di lembaga perbankan, karena hanya mengandalkan dokumen kependudukan seperti KTP maupun slip gaji atau surat keterangan bahwa yang bersangkutan memiliki usaha yang dijalankan. Waktu pengurusan yang hanya berkisar antara 1-3 hari juga membuat banyak calon nasabah memilih untuk menggunakan layanan tersebut. Apalagi dalam dunia usaha, tentunya diperlukan modal yang cukup besar untuk dapat bertahan dan menjalankan lini usaha yang dimiliki.

Selain mudah dari segi pengurusan dan syarat, ternyata dengan menjadi nasabah pinjaman online juga dimudahkan terkait angsuran bulanan yang menjadi kewajiban untuk dibayar. Tergantung dengan besaran pinjaman, biasanya tenor atau besaran cicilan juga lebih murah jika memilih untuk jangka waktu yang cukup panjang, misalnya 5 tahun. Tentunya ini juga disesuaikan dengan besaran pinjaman kita, kalau pinjaman hanya kurang dari 10 juta, rasanya tidak mungkin akan ada jangka waktu hingga 5 tahun, hehehe.

Dari banyak layanan kredit yang ditawarkan, rata-rata perusahaan penyedia jasa pinjaman ini memang memudahkan prosesnya. Baik dari awal pengurusan dan kelengkapan dokumen, verifikasi data hingga pencairan, semuanya dilakukan dalam hitungan hari. Sehingga bagi nasabah yang benar-benar memerlukan dana segar dalam waktu cepat, layanan ini menjadi jalan keluar yang paling utama.

Tidak adanya agunan atau jaminan aset pun menjadi satu keunggulannya dibandingkan dengan layanan perbankan lain. Meskipun memang jika anda memiliki aset yang cukup berharga, besaran pinjaman juga dapat ditingkatkan karena ada jaminan yang dapat dipercaya oleh pihak perusahaan. Namun tanpa jaminan pun, kita tetap dapat mengajukan permohonan tersebut walaupun ada batasan terhadap nominal pinjaman.

Tentunya tak masalah bukan? Apalagi jika kita memang memerlukan dana darurat yang tidak dapat tersedia dengan cepat jika mengandalkan layanan kredit di perbankan. Kemudahan-kemudahan memang diharapkan dapat membantu para nasabah, terutama bagi mereka yang memiliki keterbatasan kepemilikan aset yang dapat dijadikan jaminan.

Pilihan untuk menggunakan layanan ini tentunya juga dinilai lebih aman daripada menggunakan jasa rentenir, loh. Sebelum memutuskan menggunakan produk yang ditawarkan, calon nasabah dapat menghitung terlebih dahulu besaran dana yang diperlukan dan besaran angsuran yang harus dibayarkan dengan jangka waktu berapa lama. Tak hanya itu, layanan konsultasi langsung pun juga diberikan agar yang bersangkutan dapat mengetahui secara pasti terkait syarat dan poin-poin kesepakatan yang harus dipatuhi sebelum menyetujui peminjaman.

Tentu yang seperti ini tidak akan ditemui jika meminjam di rentenir. Bukannya kemudahan, yang ada malah kerugian. Tak ada kesepakatan atau perjanjian hitam di atas putih, pihak rentenir selaku pemilik uang kerap bersikap tidak sopan dan memperlakukan nasabah dengan cara yang tidak manusiawi. Seperti melakukan teror, hingga menagih di luar dari waktu yang telah disepakati. Bayangkan jika anda selaku peminjam uang ditagih di luar dari kesepakatan, dengan cara yang sangat tidak nyaman dan mengganggu ketenangan? Bukan cuma bikin kesal, tapi juga bikin malu jika diketahui oleh keluarga dan tetangga.

Dari informasi yang didapat dari laman https://www.cekaja.com/kredit/pinjaman-online, rupanya memang pinjaman jenis ini sudah menjadi peluang tersendiri bagi lembaga keuangan non perbankan di Indonesia. Serupa dengan layanan kredit perbankan, dari segi tata cara peminjaman dan produk pun juga tak kalah beragam. Bedanya, hanya pada adanya kantor yang biasanya harus didatangi untuk mengurus pengajuan pinjaman. Melalui pinjaman online, perusahaan penyedia jasa tersebut dapat melayani pengajuan dari berbagai daerah tanpa harus membuka kantor di tiap-tiap wilayah. Di jaman serba canggih seperti sekarang, semua hal menjadi mungkin, termasuk pengajuan kredit via internet.